Tanjungpinang

Tangani Stunting, Hasan Salurkan Alat Antropometri ke Ratusan Posyandu di Tanjungpinang

Penjabat (Pj) Walikota Tanjungpinang, Hasan Menyalurkan Bantuan Antropometri Untuk Posyandu di Tanjungpinang (Ismail)

Tanjungpinang, mejaredaksi – Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang kembali mengaktifkan gerakan aktif posyandu, untuk menekan angka stunting.

Penjabat (Pj) Walikota Tanjungpinang, Hasan mengatakan, pihaknya telah banyak melakukan upaya untuk menurunkan angka stunting.

Seperti, memeriksa kesehatan anak hingga pemberian bantuan susu untuk bayi dan makanan sehat bagi ibu hamil secara aktif.

“Beberapa hari yang lewat kita juga sudah lakukan monitoring ke rumah balita sunting yang mendapatkan bantuan susu. Hasilnya sudah menunjukkan perubahan yang lebih baik,” ujar Hasan, Senin (30/1/2024)

Ia menerangkan, saat ini ada 232 kader yang bertugas di 145 posyandu. Mereka diberi pembinaan oleh Dinas Kesehatan sebagai penyelenggara kegiatan.

“Kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk aktif memeriksakan kesehatan anak ke posyandu,” kata Hasan

Selain itu, Hasan juga menyalurkan alat bantuan dari kementerian kesehatan untuk penanganan stunting berupa Antropometri yang akan dibagikan kepada 145 posyandu.

“Ini alat penanganan stunting berupa alat ukur berat badan, panjang dan tinggi badan hingga kepala bayi,” tambahnya

Sementara itu, Kadinkes Tanjungpinang, Elfiani Sandri menyampaikan, salah satu program nasional yang menjadi atensi kepala daerah adalah untuk penanganan stunting.

“Salah satu sarana untuk mendorong itu adalah posyandu. Posyandu ini dari masyarakat, untuk masyarakat dan bersama masyarakat,” ungkap Sandri.

Keberadaan posyandu ini dikatakan Sandri sangat strategis dan penting. Sebab, terletak di tengah masyarakat sehingga aksesnya tidak sulit dijangkau oleh masyarakat.

“Di posyandu itu nanti sudah diintegrasikan, pelayanan dapat diberikan kepada balita, remaja dan lansia,” pungkasnya.

Penulis: Ismail
Editor: Andri

Tags

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Close