Tanjungpinang

Diduga Terinfeksi Virus Corona, Warga Batam Diisolasi

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri Tjetjep Yudiyana

TANJUNGPINANG, MR – Diduga terinfeksi virus corona satu warga Batam diisolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri Tjetjep Yudiyana membenarkan, warga Batam tersebut diisolasi. Saat ini yang bersangkutan masih diobservasi.

“Jangan sampai itu di diagnosis corona virus, kan masih observasi,” katanya Kamis (30/1).

Tjetjep menyebutkan, untuk penetapan apakah seseorang terinfeksi virus corona harus ada pemeriksaan dari laboratorium yang hanya bisa di lakukan di BTKL Batam dan Litbangkes.

Dalam pemeiksaan membutuhkan waktu satu minggu apakah yang bersangkutan positif atau negatif terjangkit virus corona.

“Butuh waktu untuk mengetahui apakah positif Virus Corona,” sebutnya.

Kadinkes Kepri mengatakan, tidak perlu takut dengan mewabahnya virus corona, karena saat ini di Kepri masih belum ditemukan adanya positif terinfeksi virus mematikan tersebut.

“Di Singapura itu saja tdk ada penularan, buat apa kita takut. Kalau saya, kalau belum ada kasusnya buat apa takut, ya kan. Makanya saya tidak pakai masker, kalau ada yang positif saya akan pakai masker,” ujarnya.

Dia mengatakan, di Kepri sudah ada 11 orang diobservasi diduga terinfeksi virus berasal dari Wuhan, Cina itu. Hasil observasi 10 orang wisatawan dari Wuhan dinyatakan negatif terinfeksi virus corona.

“Sedangkan satu orang masih diobservasi dan diisolasi,”pungkasnya.(red)

Tags

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Close