BudayaFeatureHobby

Upaya Sastra Dilaut Merawat Puisi

Pelajar tergabung dalam Komunitas Sastra Dilaut membacakan puisi dalam latihan digelar Selasa (10/10/2023) (Foto: Arifandy)

Waktu luang pelajar di Dabo Singkep, Lingga ini dimanfaatkan melatih kemampuan di bidang sastra. Sebuah upaya merawat minat terhadap puisi.

Halaman Kantin Meja Hitam, Dabo Singkep, Kabupaten Lingga pada Selasa (10/10/2023) sore itu layaknya sebuah panggung pementasan.

Sejumlah muda-mudi terlihat begitu menghayati setiap untai bait yang dilapaskan. Nada dari petikan gitar meperkuat untai bait itu.

Siti Junisah mengatakan, latihan yang mereka gelar sore itu dalam rangka mempersiapkan pementasan di beberapa acara yang akan digelar dalam waktu dekat.

Mereka tergabung dalam sebuah komunitas Sastra Dilaut, komunitas para pecinta sastra yang didirikan tahun 2019.

Sejak berdiri, komunitas yang anggotanya sebagian besar adalah pelajar ini rutin menggelar latihan.

“Jadwal latihan menyesuaikan jadwal kosong, di waktu senggang,” kata Siti yang merupakan koordinator Komunitas Sastra Dilaut.

Komunitas Sastra Dilaut sudah cukup banyak melahirkan anggota. Dan Siti Junisah yang mewakili Provinsi Kepri pada ajang seleksi FLS2N Tahun 2022 lalu adalah anggota angkatan ke IV.

Ia berharap Komunitas Sastra Dilaut dapat terus eksis mengembangkan seni budaya, khususnya sastra di Kabupaten Lingga.

“Harapan kami kedepannya seni budaya dapat berkembang, terutama di Kabupaten Lingga,” katanya.

Syaufi Anwar, pembina sekaligus salah satu pelatih mengatakan, Komunitas Sastra Dilaut memang berkonsentrasi di puisi.

Namun, lanjut dia, mereka juga memadukan unsur musik dan tari.

“Kami juga mengkolaborasikannya dengan musik,” kata Syaufi Anwar.

Di dalam Komunitas Sastra Dilaut memberikan keleluasaan mengembangkan bakat di luar puisi. Misalnya membuat gerakan tari yang dipadu musik dan puisi.

Syaufi Anwar berharap anggota Komunitas Sastra Dilaut dapat menjadikan bekal kemampuan sastranya ketika sudah tidak lagi menetap di Lingga.

“Kami berharap kedepannya anak-anak kami bisa memanfaatkan apa yang mereka dapat dari komunitas ini sebagai langkah awal mereka terjen ke dunia seni,” pungkasnya. (*)

Penulis: Arifandy

Editor: Andri

Tags

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Close