Tanjungpinang, mejaredaksi – Di tengah musibah kebakaran yang menghanguskan rumah dan seluruh harta benda keluarga Yulianti di Jalan Agus Salim, Kota Tanjungpinang, muncul secercah harapan bagi tiga anaknya untuk tetap melanjutkan pendidikan tanpa hambatan. Polsek Tanjungpinang Barat turun tangan memberikan bantuan perlengkapan sekolah, mulai dari seragam, tas, sepatu hingga buku tulis.
Bantuan tersebut diberikan sebagai respon cepat setelah kebakaran yang terjadi pada Senin (8/12/2025) sore, yang membuat seluruh kebutuhan penting keluarga tersebut ludes dilalap api. Termasuk seragam sekolah ketiga anak Yulianti yang hangus tanpa sisa.
“Bantuan ini untuk meringankan orang tua. Karena seragam dan buku anak korban ikut terbakar,” ujar Kapolsek Tanjungpinang Barat, Iptu Missyamyu Alson, Selasa (9/12/2025).
Menurutnya, Polresta Tanjungpinang juga telah meninjau langsung lokasi kebakaran dan mendengar keluhan keluarga yang kehilangan hampir seluruh barang-barang penting. Fokus utama kepolisian, kata Alson, adalah memastikan pendidikan anak-anak korban tidak terhenti akibat musibah.
“Bantuan ini juga penting agar anak dapat sekolah kembali. Jangan sampai mereka putus bersekolah,” tegasnya.
Di sisi lain, Yulianti, ibu dari tiga anak yang menjadi korban kebakaran, tak kuasa menyembunyikan rasa terharunya atas perhatian yang diberikan kepolisian.
“Ya ini sangat menolong dan memperhatikan masyarakat. Semoga dimudahkan rezekinya dan dilancarkan semuanya,” ungkapnya.
Kebakaran yang menimpa rumah Yulianti sekitar pukul 16.00 WIB tersebut bermula dari aktivitas memasak. Selang gas elpiji mengalami kebocoran dan memicu percikan api, sebelum akhirnya merambat cepat ke bangunan berkonstruksi atap seng dan menjalar ke rumah lain yang berada berdekatan.






