Sempat Terombang-Ambing di Laut Kepri, Satu Keluarga Asal Kanada Berhasil Dievakuasi dari Kapal Yacht

Lingga, MR – Sebuah kapal gitama jenis sailing yacht, terombang-ambil di perairan Lingga, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Selasa (1/2/2022). Kapal mewah ini mengalami kerusakan dan kehabisan bahan bakar.

Yacht tersebut ditumpangi empat orang warga negara Kanada tersebut merupakan satu keluarga wisatawan, yang berlayar dari Malaysia menuju Jakarta (Indonesia).

Mendapat informasi dari Nelayan, TNI AL dari Pangkalan Laut Dabo Singkep, Kabupaten Lingga, meluncur ke Perairan Pulau Lalang, guna melakukan penyelamatan dan evakuasi terhadap kapal gitama jenis sailing yacth yang dilaporkan terombang ambing di tengah laut.

Danlanal Dabo Singkep, Letkol (P) Didik Hermawan, membenarkan kapal yacht tersebut berisi satu keluarga yang merupakan warga negara Kanada.

Diketahui, empat WNA Kanada tersebut Jeremy Graham Benjamin dan istrinya Tasha Adina serta dua anaknya yang masih kecil yakni Tefarah Amnika dan Seneika Jada.

Pihaknya langsung mengerahkan personel Lanal Dabo Singkep melakukan operasi SAR ke titik kapal yacth tersebut, setelah mendapatkan sinyal bantuan dari BPBD Lingga ke Lanal Dabo Singkep.

“Evakuasi berhasil dilakukan, dari hasil interograsi diketahui kapal yacht ini berlayar dari Port Dickson Malaysia pada tanggal 1 Februari dengan tujuan Jakarta,” jelasnya, Rabu (2/2/2022).

Dalam perjalannya, ketika melintas di Perairan Lingga, tepatnya di Perairan Pulau Lalang, kapal ini mengalami kerusakan mesin dan kehabisan bahan bakar. Keluarga Jeremi sempat panik karena saat itu ombak lumayan besar dengan karakter angin yang cukup kencang.

Saat ini Jeremi Graham beserta keluarganya di tempatkan sementara di Mako Lanal Dabo Singkep. Sementara itu kapal yacth berada di Pulau Lalang Desa Berhala dan akan di bawa ke Dabo menggunakan kapal tub boat untuk diperbaiki. Bar