
Tanjungpinang, mejaredaksi – Puluhan anak usia dini yang ada di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri diberikan sosialisasi tentang keselamatan berlalulintas, Selasa (5/3).
Sosialisasi untuk anak usia dini yang masih duduk di bangku TK, Paud dan Sekolah Dasar (SD) tersebut digelar oleh Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Provinsi Kepri.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tanjungpinang, Zulhidayat, mengatakan sosialisasi ini sangat penting dilaksanakan kepada masyarakat, khususnya anak usia dini.
Menurutnya, belakangan ini angka kecelakaan itu meningkat hingga 40 persen, bahkan tidak sedikit yang menimbulkan korban jiwa.
“Tentu kondisi ini harus segera kita tangani sebagai antisipasi dan dimitigasi agar tidak terulang kembali,” kata Zulhidayat.
Sekda menyampaikan, 90 persen penyebab kecelakaan disebabkan kelalaian pengendara. Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan mampu menekan angka kecelakaan.
“Tentu kami sangat menyambut baik acara hari ini terutama untuk adek-adek peserta sosialisasi,” ujarnya.
Sementara itu, Kabid Promosi dan Keselamatan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Provinsi Kepri, Iwan Budiono, menuturkan kasus kecelakaan di Kepri cenderung meningkat dari tahun ke tahun.
“Tentu ini menjadi perhatian kita semua, salah satunya melalui penanaman pengetahuan dan edukasi dasar tentang tata cara berlalu lintas di jalan pelru dilakukan lebih intensif lagi,” kata Iwan
Menurutnya sosialisasi kepada anak usia dini menjadi penting dilakukan. Agar kedepannya kebiasaan-kebiasaan baik saat berkendara dapat diterapkan sampai anak tersebut dewasa.
“Pada akhirnya akan menjadi budaya dan menimbulkan kepedulian bagi semua orang terhadap keselamatan transportasi jalan,” tutupnya.
Penulis: Ismail
Editor: Syaiful