Tanjungpinang, mejaredaksi – Menjelang pencoblosan Pilkada serentak, 27 November 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tanjungpinang kini mulai melakukan pengemasan kebutuhan logistik pemilihan.
Proses ini berlangsung di Gudang Logistik KPU di Jalan Kijang Lama, batu 6, di mana petugas menyortir dan mengelompokkan berbagai logistik pilkada, mulai dari surat suara hingga name tag yang nantinya akan dimasukkan ke dalam kotak suara.
Ketua KPU Tanjungpinang, Muhammad Faizal, menjelaskan bahwa seluruh proses pengemasan logistik akan diselesaikan sebelum tahap pengiriman ke Panitia Pemungutan Suara (PPS).
“Surat suara yang sudah dikemas akan disegel dan tidak dapat dibuka lagi hingga tiba di TPS,” kata Faizal, Selasa (12/11/2024).
Setiap amplop nantinya akan berisi 300 surat suara, dan TPS dengan jumlah pemilih lebih banyak akan mendapat dua amplop.
Setelah melalui proses pengemasan dan penyegelan, kotak suara akan dibagi sesuai kategori, yaitu untuk Pilwako dan Pemilihan Gubernur.
“Kotak suara Pilwako berwarna hijau toska, sedangkan Pilgub berwarna merah marun,” tambah Faizal.
Distribusi logistik rencananya dilakukan dua hari sebelum pemilihan ke PPS dan sehari sebelum pemilihan ke masing-masing TPS.
Dengan jumlah TPS yang lebih sedikit dari Pileg dan Pilpres, KPU optimis distribusi logistik akan selesai tepat waktu.
Penulis: Ismail | Editor: Andri