Peristiwa

APRI SUJADI/DALMASRI PERKUAT PELAYANAN PERIZINAN UNTUK TINGKATKAN INVESTASI

Bupati Bintan Apri Sujadi dan Wakil Bupati Bintan Dalmasri
Bupati Bintan Apri Sujadi dan Wakil Bupati Bintan Dalmasri

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia menggalakkan Sistem Perijinan Berusaha Terpadu Secara Elektronik ( Online Single Submission/OSS ) bagi mempermudah perijinan investasi di daerah.
” Indonesia masih tertinggal dari negara-negara tetangga seperi Vietnam, Thailand, Malaysia dan Singapura dalam proses perijinan investasi, dengan prinsip perijinan, pengajuan dan penerbitan perijinan melalui sistem oss nantinya akan lebih cepat ” ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia Darmin Nasution saat Sosialisasi Peluncuran Sistem Perijinan Berusaha Terpadu Secara Elektronik ( Online Single
Submission/OSS ) bersama Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia di Ruang Flores , Hotel Borobudur, Jalan Lapangan Banteng Selatan, Jakarta Pusat, Jum’at (29/6) siang.

Bupati Bintan H Apri Sujadi, S.Sos yang hadir diagenda tersebut menegaskan bahwa upaya yang dilakukan oleh pemerintah daerah dalam usaha menggenjot peningkatan iklim investasi salah satunya dengan
mengintegrasikan seluruh perijinan yang ada untuk lebih fleksibel secara online.”Seluruh perijinan harus diintegrasikan serta dibuat lebih fleksibel ” ujarnya

Dirinya mengakui, bahwa kedepannya tidak saja persoalan perijinan yang akan dibuat secara fleksibel namun juga sistem penganggaran keuangan daerah yang akan dibuat lebih transparansi dengan hadirnya sistem keuangan e-budgeting dan e-planning.

” program e-budgeting dan e-planning akan mampu meningkatkan efektivitas dan efisiensi penggunaan anggaran daerah. Akuntabilitas pembangunan dimulai dari perencanaan, penganggaran hingga pelaksanaan akan menjadi lebih terperinci ” ujarnya

Untuk mewujudkan hal tersebut, dirinya mengatakan bahwa sudah menugaskan selain Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSPTK) Kabupaten Bintan yang akan didorong
dalam pelaksanaan sistem perijinan online terpadu , tiga struktur organisasi pemerintah daerah lainnya seperti Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Bintan , Bagian Kominfo, serta Badan Pengelola
Pajak dan Retribusi Daerah Kabupaten Bintan telah diberikan waktu oleh Bupati Bintan H Apri Sujadi, S.Sos untuk menggesa program e-budgeting dan e-planning secepatnya. Hal tersebut menurutnya, baik bagi  perkembangan penganggaran daerah dimana proses perencanaan, penganggaran, serta pelaporan keseluruhannya menjadi lebih terintegrasi.

*)BINTAN DAERAH BANJIR INVESTASI
Sebelumnya disampaikan Bupati Bintan, Apri Sujadi, Potensi Bintan yang penuh daya tarik terhadap wisata kembali dilirik 34 perusahaan untuk menanamkan investasinya. Sebanyak 33 perusahaan bakal berinvestasi di
bidang usaha hotel bintang lima dan villa. Adapun kategori villa yg akan dibangun adalah Super Luxury Villa dengan konsep Wellness Resorts dan terpadu dengan fasilitas lengkap pada setiap villanya. Sementara satu
perusahaan lagi bergerak di bidang usaha aktivitas konsultasi manajemen.

Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSPTK), Bintan melalui Kabid Perizinan, Alfenni menyampaikan rata-rata nilai investasi yang ditanamkan masing-masing
perusahaan sebanyak 4 Juta US Dollar atau setara Rp 54.400.000.000,-.Jika ditotal nilai investasi 34 PMA di awal Maret 2018 mencapai $ 132.772.058 US Dollar atau berkisar Rp1.805.700.000.000.

“34 Perusahaan Modal Asing (PMA) sudah melakukan permohonan izin prinsip PMA Tahun 2018 di awal bulan Maret 2018,” kata Alfenni, Jum’at (23/3).

Dikonfirmasi kepada Bupati Bintan H Apri Sujadi menuturkan kondisi pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Bintan sangatlah dipengaruhi dari sektor pariwisata. Pemerintah Daerah Kabupaten Bintan juga sangat menyambut
baik setiap investasi di berbagai bidang.

Bupati Bintan saat menghadiri rapat investasi
Bupati Bintan saat menghadiri rapat investasi

” Kehadiran perusahaan-perusahaan yang akan membangun hotel dan villa-villa berstandar bintang lima ini kita harapkan turut mendongkrak angka kunjungan wisman di Kabupaten Bintan ” kata pria yang juga ketua DPD
Demokrat Kepri ini.

Adapun data 34 perusahaan PMA antara lain : PT. Kemaro Estate, PT. Tayandu Estate , PT. Enggano Estate , PT. Temiyang Estate Villa , PT. Boana Estate Villa , PT. Nias Estate , PT. Watubela Estate , PT. Mesawak
Estate , PT. Tarempa Estate Villa , PT. Hinako Estate , PT. Tinopo Estate , PT. Fordate Estate Villa , PT. Sinabol Estate , PT. Tanabala Estate , PT. Gersik Estate , PT. Penasi Estate , PT. Raiba Estate , PT. Subi Estate ,
PT. Propos Estate, PT. Manipa Estate , PT. Samosir Estate , PT. Manawoka Estate , PT. Senua Estate , PT. Tambelan Estate Villa , PT. Mendol Estate, PT. Marsela Estate , PT. Legundi Estate , PT. Musala Estate , PT.
Lasia Estate , PT. Rondo Estate , PT. Mapor Estate , PT. Wetan Estate , PT. Bangkaru Estate , PT. The Haven Premier. ***

Tags

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Close