Peristiwa

Lantamal IV dan SAR Latihan Bersama, Kapal Patkamla Setumu serta Helikopter HU-4204 di Turunkan

Simulasi kecelakaan kapal nelayan dalam latihan bersama di perairan Berakit, Kabupaten Bintan. (dok.Lantamal IV)

Bintan, MR – Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) IV bekerjasama dengan Wing Udara I Pusat Penerbangan TNI AL (Puspenerbal) menurunkan Kapal Patroli Keamanan Laut (Patkamla) I.4-06/Setumu dan Sea Rider beserta Helikopter HU-4204.

Atas perintah latihan dari Komandan Lantamal (Danlantamal) IV Laksamana Pertama (Laksma) TNI Dwika Tjahja Setiawan, yang bersinergi dengan Kantor SAR (Kansar) Kota Tanjungpinang melaksanakan Latihan Bersama penanggulangan kecelakaan laut di perairan Berakit, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri), Selasa (29/3/2022).

Pada Latihan Operasi Matra Laut Pertolongan dan Pencarian (SAR) Lantamal IV TW – I TA. 2022, melibatkan bagian dari Sistem Senjata Armada Terpadu (SSAT) TNI AL yaitu Patkamla, Sea Rider dan Helikopter dan satu kapal nelayan sebagai penimbul situasi (bulsi).

Danlantamal IV Laksamana Pertama (Laksma) TNI Dwika Tjahja Setiawan mengatakan, latihan bersama ini sebagai bentuk interoperabilitas dan sinergitas dengan instansi setempat juga untuk menjaga profesionalisme prajurit Unsur dan Pangkalan sebagai tindak lanjut perintah Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) I Laksamana Muda TNI Arsyad Abdullah.

“Agar setiap Unsur (KRI/KAL/Patkamla) yang beroperasi selalu mengadakan latihan, yang mana hal ini selaras dengan instruksi Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono dalam bidang pengembangan SDM TNI AL yang unggul,” ujarnya.

Ditempat yang sama, Asisten Operasi Danlantamal IV Kolonel Laut (P) Agus Izudin, menjelaskan dalam kegiatan latihan yang disimulasikan telah terjadi kecelakaan kapal nelayan saat melakukan aktivitas di perairan Berakit.

“Kecelakaan tersebut disimulasikan terjadi kebakaran dan kebocoran kapal sehingga mengakibatkan 4 korban nelayan,” terangnya.

Kemudian, operasi dilaksanakan SAR oleh Helikopter yang bekerja sama dengan Patkamla dan Sea Rider. Setelah korban berhasil ditemukan selanjutnya korban dievakuasi untuk mendapatkan pertolongan dan diserahkan ke Kansar untuk pertolongan lebih lanjut.

Kepala Kansar (Kakansar) Kota Tanjungpinang selaku Pengendali operasi SAR langsung menindaklanjuti dengan menghubungi Dinas Kesehatan Lantamal IV untuk dilaksanakan pertolongan sesuai dengan tingkat keparahan sehingga pertolongan lebih lanjut diarahkan ke Rumah sakit TNI AL (Rumkital) Dr. Midiyato Suratani Tanjungpinang. Bar

Tags

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Close